Pada era modern sekarang ini, bisnis keluarga lebih dilirik karena prospeknya yang menjanjikan untuk jangka panjang. Selain menguntungkan dari segi finansial, bisnis ini pun bisa memberikan kebanggaan tersendiri bagi pemiliknya.
Selain menjadi warisan berharga yang bisa diwariskan dari generasi ke generasi, bisnis keluarga juga dapat mempererat hubungan antar anggota keluarga. Kira-kira bisnis apa yang bisa dimulai bersama keluarga? Sebelum membicarakan tentang ide bisnis, mari pahami apa itu bisnis keluarga.
Apa itu Bisnis Keluarga?
Bisnis keluarga adalah usaha yang dimiliki dan dikelola oleh satu keluarga atau beberapa keluarga yang memiliki hubungan dekat. Bentuk usaha ini bisa beragam, mulai dari usaha kecil seperti toko kelontong hingga perusahaan besar yang beroperasi secara global.
Beberapa karakteristik khas dari bisnis keluarga meliputi:
- Kepemilikan Keluarga: Biasanya, saham atau kepemilikan utama bisnis dipegang oleh anggota keluarga.
- Manajemen Keluarga: Bisnis ini sering dikelola oleh anggota keluarga, dan keputusan penting sering diambil oleh keluarga inti atau anggota yang lebih senior.
- Jangka Panjang: Bisnis keluarga sering kali memiliki orientasi jangka panjang, dengan tujuan untuk membangun dan mempertahankan kekayaan keluarga selama beberapa generasi.
- Nilai dan Tradisi: Bisnis ini sering kali mencerminkan nilai-nilai dan tradisi keluarga. Keluarga mungkin memiliki budaya atau cara kerja yang spesifik yang memengaruhi bagaimana bisnis dijalankan.
- Tantangan dan Keuntungan: Bisnis keluarga dapat menghadapi tantangan unik, seperti konflik antaranggota keluarga dan kesulitan dalam membagi tanggung jawab. Namun, mereka juga memiliki keuntungan seperti loyalitas yang tinggi dari karyawan yang merupakan bagian dari keluarga, serta fleksibilitas dalam pengambilan keputusan.
Bisnis keluarga bisa sangat bermanfaat dan stabil, tetapi penting bagi anggota keluarga untuk memiliki komunikasi yang baik dan struktur yang jelas agar bisnis dapat berkembang dan mengatasi tantangan dengan efektif.
1. Coffe Shop atau Kafe Keluarga
Tingginya minat masyarakat terhadap kopi bisa Anda manfaatkan menjadi bisnis, salah satunya bisnis kedai kopi. Anda bisa memadukan produk kopi Anda dengan berbagai menu makanan lezat ataupun camilan yang sedang tren. Usahakan lokasi kedai yang strategis serta interior yang nyaman untuk menarik pelanggan.
Membuka coffee shop atau kafe keluarga memerlukan perencanaan yang matang dan kerja keras, tetapi dengan ide-ide ini, Anda dapat menciptakan ruang yang menyenangkan bagi keluarga dan pelanggan sambil menikmati prosesnya.
2. Toko roti atau Bakery Keluarga
Membuka toko roti atau bakery sebagai bisnis keluarga adalah pilihan yang sangat menarik dan berpotensi sukses. Toko roti tidak hanya menawarkan produk yang disukai banyak orang, tetapi juga memungkinkan keluarga untuk bekerja bersama dalam suasana kreatif dan menyenangkan.
Tentukan peran masing-masing anggota keluarga dalam operasional toko, seperti pembuatan roti, pelayanan pelanggan, atau manajemen keuangan. Kerja sama yang baik antaranggota keluarga, serta dedikasi untuk kualitas dan layanan, akan membantu menciptakan bisnis bakery yang sukses dan memuaskan.
3. Layanan Pengiriman
Memulai bisnis layanan pengiriman sebagai usaha keluarga adalah pilihan yang menjanjikan dengan potensi pertumbuhan yang signifikan, terutama dengan meningkatnya permintaan untuk pengiriman barang dan e-commerce.
Tentukan fokus layanan pengiriman Anda, seperti pengiriman barang besar, pengiriman makanan, layanan kurir untuk dokumen penting, atau pengiriman internasional. Kelola keuangan bisnis dengan hati-hati, termasuk biaya operasional, gaji, dan biaya perawatan kendaraan. Gunakan perangkat lunak akuntansi untuk memantau arus kas.
4. EO (Event Organizer)
Banyak orang mengalami kerepotan saat menggelar sebuah acara, baik itu acara ulang tahun atau acara pernikahan. Sebagai solusi dari masalah tersebut, Anda bisa membuka bisnis event organizer atau EO bersama keluarga. Event organizer merupakan bisnis yang membutuhkan banyak partner. Dalam hal ini dapat membentuk kerjasama keluarga untuk bekerja sama dan membagikan tugas kepada masing-masing anggota keluarga.
5. Pertanian Organik atau Peternakan
Apabila Anda memiliki lahan kosong yang cukup luas, Anda bisa memanfaatkannya untuk berbisnis di bidang perkebunan, pertanian, atau peternakan. Tantangan utama dari jenis usaha ini adalah Anda perlu memiliki pengetahuan dan keterampilan khusus dalam perawatannya.
Dalam bisnis ini, keluarga dapat memanfaatkan lahan yang dimiliki atau menyewa lahan pertanian untuk menghasilkan berbagai jenis produk pertanian organik seperti sayuran, buah-buahan, atau rempah-rempah tanpa menggunakan bahan kimia sintetis.
Pastikan semua anggota keluarga memiliki pengetahuan dasar tentang bidang ini, termasuk teknik budidaya, pengendalian hama alami, dan hingga perawatan ternak. Pertimbangkan berbagai saluran penjualan, seperti pasar lokal, atau penjualan online. Kembangkan hubungan dengan pelanggan dan bangun reputasi yang baik.
6. Toko Sembako
Memulai bisnis keluarga toko sembako bisa menjadi usaha yang stabil dan menguntungkan, terutama jika dilakukan dengan strategi yang baik dan pengelolaan yang efektif.
Buat tata letak yang memudahkan pelanggan dalam mencari produk. Pastikan area penyimpanan, rak, dan kasir terorganisir dengan baik. Tetap gunakan sistem akuntansi sederhana untuk mencatat semua transaksi dan memantau keuangan bisnis.
7. Jasa Laundry
Memulai bisnis keluarga dalam bidang jasa laundry dapat menjadi usaha yang menguntungkan, terutama dengan manajemen yang baik dan layanan yang berkualitas. Tentukan jenis layanan yang akan Anda tawarkan, seperti laundry kiloan, laundry satuan, cuci kering (dry cleaning), atau layanan antar-jemput.
Selain itu, bisnis jasa laundry keluarga juga memberikan fleksibilitas dalam mengatur jadwal dan beban kerja. Ini memungkinkan anggota keluarga untuk menyesuaikan waktu kerja mereka sesuai dengan kebutuhan keluarga dan komitmen lainnya.
8. Bisnis Katering
Bisnis katering keluarga bisa sangat menguntungkan jika dikelola dengan baik. Ini adalah industri yang menawarkan peluang besar, terutama jika Anda memiliki keterampilan dalam memasak dan mampu memenuhi kebutuhan spesifik pelanggan. Ada permintaan konstan untuk layanan katering untuk berbagai acara seperti pesta, pernikahan, pertemuan bisnis, dan acara keluarga. Selama Anda dapat menawarkan menu yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan, bisnis ini dapat memberikan pendapatan yang stabil.
Tetapkan peran dan tanggung jawab masing-masing anggota keluarga. Misalnya, seseorang bisa fokus pada persiapan makanan, sementara yang lain mengelola pemesanan dan administrasi. Pastikan komunikasi yang baik di antara anggota keluarga untuk menghindari konflik dan memastikan efisiensi operasional.
9. Produksi Manufaktur Bisnis Keluarga
Bisnis keluarga dalam produksi manufaktur adalah perusahaan yang dimiliki dan dioperasikan oleh anggota keluarga dengan fokus pada pembuatan barang atau produk. Dalam konteks ini, “produksi manufaktur” merujuk pada proses pembuatan barang dalam skala besar menggunakan peralatan dan teknik produksi untuk mengubah bahan mentah menjadi produk jadi.
Jika Anda mempertimbangkan untuk memulai bisnis keluarga dalam sektor produksi manufaktur, berikut beberapa ide yang bisa menjadi inspirasi:
- Furnitur
- Tekstil dan Kain
- Makanan dan Minuman
- Produk Kesehatan dan Kecantikan
- Peralatan Rumah Tangga
10. Penyedia Layanan Teknologi dan IT
Bisnis keluarga yang berfokus pada penyediaan layanan teknologi dan IT dapat mencakup berbagai jenis layanan teknologi dan dukungan IT yang ditawarkan kepada klien. Ini bisa meliputi pengembangan perangkat lunak, dukungan teknis, konsultasi IT, atau solusi infrastruktur teknologi.
11. Penyewaan Peralatan dan Akomodasi
Bisnis keluarga yang berfokus pada penyewaan peralatan dan akomodasi adalah sektor yang menarik dan beragam, dengan banyak peluang untuk berinovasi dan memenuhi kebutuhan pasar. Seperti peralatan konstruksi, peralatan acara, hingga peralatan outdoor dan petualangan.
Penyewaan dapat memberikan pendapatan yang berulang, terutama jika ada permintaan yang konsisten. Manajemen logistik untuk pengiriman dan pengambilan peralatan bisa kompleks dan memerlukan sistem yang efisien.
12. Pusat Kegiatan Anak-anak atau Tempat Bermain
Bisnis keluarga yang berfokus pada pusat kegiatan anak-anak atau tempat bermain adalah sektor yang terus berkembang karena banyak orang tua mencari tempat yang aman, edukatif, dan menyenangkan bagi anak-anak mereka.
Tempat bermain yang menggabungkan unsur pendidikan seperti permainan yang mengembangkan keterampilan motorik, kognitif, dan sosial. Pelajari kebutuhan dan preferensi orang tua dan anak-anak di area Anda. Identifikasi tren terkini dalam industri pusat kegiatan anak-anak.
Baca juga: Perbedaan Bisnis Keluarga Dengan Bisnis Non-Keluarga
Membangun bisnis keluarga tentu memiliki berbagai tantangan dan berbeda dengan bisnis pada umumnya. Namun, dengan kerja keras, komitmen, dan ide yang tepat, bisnis keluarga bisa menjadi sumber pendapatan yang menjanjikan dan warisan berharga bagi generasi berikutnya. Jika Anda sudah membangun bisnis keluarga namun terkendala suatu hal, silahkan konsultasikan dengan CCSI.ASIA . Kami menyediakan layanan konsultan bisnis, hingga pembuatan perihal konstitusi keluarga.
Lokasi : Megah Raya, Blok Q No.5, Jl. Raya Kalirungkut No.1-3, Kedung Baruk, Kec. Rungkut, Kota SBY, Jawa Timur 60293
Email : kontak.ccsi@gmail.com
Whatsapp : 0851 0177 4732